日本のことばと文化 初級1 A2 MARUGOTO Plus

Cara menambahkan cara baca huruf kanji (furigana)

Posting! -Kasusku- Edisi Pusat Penelitian

Tema: Kampung halamanku, adalah tempat yang indah seperti ini

New Town, kota yang banyak pepohonan dan nyaman ditinggali, letaknya agak terpisah dari kota besar Osaka.

Madeleine

Saya dilahirkan dan dibesarkan di New Town Osaka. Kota ini merupakan wilayah yang mulai dikembangkan sejak tahun 1960 an, di mana banyak kelompok perumahan. Meskipun "New" Town, tetapi usianya sudah lebih dari 50 tahun sejak dikembangkan, sehingga bangunannya sudah mulai tua dan orang-orang yang tinggal pun sudah menua. Tetapi renovasi ulangannya maju, sehingga keluarga mudanya pun bertambah. Memiliki lingkungan yang hijau, dekat dengan kota besar sehingga menjadi kota yang praktis yang membuat kita ingin tinggal di tempat ini.


Lines of Gingko trees
Deretan pohon Gingko

Di jalanan yang saya lewati setiap hari ketika pergi bekerja, banyak ditanam pohon Gingko. Pada waktu musim gugur, daunnya menjadi berwarna kuning sehingga indah sekali. Beberapa tahun yang lalu, saya pergi bertamasya ke tempat yang terkenal dengan perubahan warna daunnya di musim gugur. Ketika saya melewati jalan itu di perjalanan pulang, saya berpikir "Tempat ini lebih indah dibandingkan dengan tempat wisata yang terkenal".

Tetapi, bila buah pohon Gingko berjatuhan, baunya tidak enak ya...

Gomachan

Saya juga senang dengan deretan pohon itu!iine_small_iconGucchan

Almond

Saya pernah pergi ke tempat itu!

Master

Yang disebut deretan pohon di Jepang, pasti pohon Gingko ya.


New Town Streets
Suasana kota New Town

Bila orang yang tinggal di tempat lain datang ke kota saya, mereka katanya langsung tersesat. Penyebabnya adalah berderetnya kompleks taman dan perumahan yang serupa. Meskipun semuanya perumahan, banyak terdapat taman dan pepohonan, sehingga suasananya nyaman meskipun berjalan kaki.

Akhir-akhir ini, karena adanya pembangunan ulang, dibangunlah pusat perbelanjaan baru dan mansion (apartemen mewah), sehingga pemandangannya berubah. Rasanya sedih karena pemandangan yang penuh kenangan menjadi hilang, tetapi menyenangkan karena kotanya menjadi praktis dan indah.

Imootochan

Saya bisa mengerti! Perempatannya terlihat sama semua...

Gucchan

Saya bisa mengerti! Tante saya juga tinggal di situ, tetapi saya selalu meneleponnya dan menanyakan jalan menuju ke rumahnya...


Looking down on the New Tow
Memandang New Town dari atas

Saya suka tempat yang tinggi, jadi kadang-kadang saya pergi bertamasya ke gunung di Osaka. Dari situ, kota tempat tinggal saya langsung terlihat di bawah. Kemudian, bila cuaca cerah, pusat kota Osaka pun terlihat.

Bila melihat kota tempat tinggal kita dari tempat tinggi, kita akan terpana karena rumah-rumah terlihat banyak sekali, tetapi saya juga merasa pepohonannya pun banyak. Menyenangkan sekali mencari rumah kita sendiri, mencari taman, tempat biasa kita bermain, dan lain sebagainya.

Datang ke tempat ini membuat kita melupakan hal-hal yang tidak menyenangkan, sehingga kita dapat merasakan semangat yang baru untuk memulai.


Taiyoo no too
Taiyoo no too "Menara Matahari"

Menara matahari ini dibuat pada tahun 1970 sebagai bagian dari tema paviliun di Osaka Expo. Sekarang pun ada di Taman Expo untuk mengenang Osaka Expo. Osaka Expo diselenggarakan di tanah sebelah Senri New Town. Setelah keputusan tentang penyelenggaraan Expo, katanya New Town pun berkembang.

Dari rumah saya ke Taman Expo, kira-kira 30 menit berjalan kaki. Karena dekat, saya merasa seperti dilindungi oleh Menara Matahari. Ketika pulang dari tamasya dan terlihat Menara Matahari ini, saya merasa "sudah sampai rumah nih".

Almond

Tempat ini juga! Saya pernah mengunjunginya berkali-kali!

Noerin

Keberadaan Menara Matahari terasa sekali ya. Iya, rasanya benar akan melindungi kita.

Master

Saya pernah ke sana tahun 1970.

Madeleine

Ke Osaka Expo?! Jadi ngiri!

Page Top